Latihan Soal Mengenai Persediaan & Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing
Source Pict : initu.id |
I.
LATIHAN SOAL MENGENAI PENGARUH PERUBAHAN KURS
VALUTA ASING
K-11 4 Penelitian, Akuntansi untuk Utang Usaha
yang didenominasi Mata Uang Asing
PT. Medan Jaya mengoperasikan
kelompok toko khusus di seluruh indonesia. Toko-toko tersebut dari dulu
menyimpan persediaan dan menjual produk perlengkapan dapur dan kamar mandi yang
diproduksi di indonesia. Tahun ini, PT Medan Jaya mengadakan hubungan bisnis
dengan perusahaan manufaktur di Luncerne, Swiss, untuk membeli satu lini produk
perlengkapan kamar mandi untuk dijual di tokonya. Seabgai bagian dari
perjanjian bisnis, pembayaran oleh PT Medan Jaya akan jatuh tempo dalam 30 hari
setelah barang diterima, dimana harga dinyatakan dan terutang dalam franc
swiss.
PT.
Medan Jaya mencatat pembelian tersebut sebagai persediaan dan mencatat sebagai liabilitas
pada saat barang diterima dari perusahaan swiss, menggunakan kurs untuk franc
swiss pada tanggal pembelian persediaan dicatat. Pada saat dilakukan pembayaran
PT. Medan Jaya mendebit atau mengkredit persediaan setiap perbedaan antara liabilitas
yang semula dicatat dan jumlah rupiah yang digunakan untuk melunasi liabilitas dalam
franc swiss. PT Medan Jaya menggunakan sistem persediaan perpetual dan metode
perhitungan persediaan FIFO dan dengan mudah dapat menelusuri penyesuaian
tersebut ke persediaan spesifik yang dibeli.
Diminta :
Cari standar akuntansi terbaru
untuk akuntansi transaksi mata uang asing. Anda dapat memperoleh akses ke
standar akuntansi melalui perpustakaan atau dari beberapa sumber lain. Sebagai
staf akuntan dari kantor akuntan publik yang mengaudit laporan keuangan tahunan
PT. Medan Jaya, tulislah memo ke mariam, manajer yang bertanggung jawab untuk
audit, membahas akuntansi transaksi kliennya dengan perusahaan swiss. Dukung
setiap rekomendasi anda dengan kutipan dari standar pelaporan keuangan yang
berlaku.
Jawaban :
Dalam kasus tersebut, terjadi
transaksi pembelian dari PT. Medan Jaya kepada Perusahaan manufaktur di
Luncerne, Swiss, pembelian tersebut dicatat menggunakan franc swiss. Dalam PSAK
10 Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing Paragraf 21 menjelaskan bahwa
pada saat pengakuan awal, transaksi valuta asing dicatat dalam mata uang
fungsional serta jumlah yang dihitung valuta asing yaitu dengan kurs spot
antara mata uang fungsional dan valuta asing pada tanggal transaksi.
Selanjutnya, Berdasarkan kasus
ini PT.Medan mencatat utang pada saat barang diterima, saat barang diterima
akuntan harus mengakui atau mencatat utang ke dalam mata uang fungsional
berdasarkan kurs pada tanggal transaksi.
Pada saat pembayaran, akuntan mendenominasikan
utang yang terjadi dengan menggunakan kurs pada saat pembayaran agar dapat
mengetahui keuntungan atau kerugian yang terjadi terhadap utang tersebut. Apabila
terjadi selisih kurs, berdasarkan PSAK 10 Paragraf 30 Jika keuntungan atau
kerugian pos nonmoneter atas transaksi mata uang asing diakui
dalam penghasilan komprehensif lain maka setiap komponen kurs diakui
dalam penghasilan komprehensif lain. Sebaliknya, jika keuntungan atau kerugian
pos nonmoneter atas transaksi mata uang asing diakui
dalam Laba Rugi maka setiap komponen kurs diakui dalam Laba Rugi.
L11-7 Transaksi Pembelian dari
Perusahaan Asing
Pada tanggal 1 Desember 20X1, PT. RonImportir
perusahaan indonesian, membeli jam dari selandia baru seharga 15.000 dolar New
Zeland (NZ$), yang akan dibayar pada tanggal 15 Januari 20X2. Akhir tahun
fiskal PT. RonImportir adalah 31 Desember dan mata uang pelaporannya adalah
rupiah. Kurs adalah sebagai berikut
1 Desember 20X1
|
1 dolar NZ = Rp7.000
|
31 Desember 20X1
|
1 dolar NZ = Rp6.600
|
15 Januari 20X2
|
1 dolar NZ = Rp6.800
|
Diminta
- Dalam mata uang apa transaksi tersebut didemonisasi
- Buatlah ayat jurnal yang digunakan PT. RonImportir untuk mencatat pembelian, penyesuaian pada tanggal 31 desember dan penyelesaian
Jawaban
1.Transaksi tersebut didemonisasi mata uang dolar New Zeland (NZ$)
2.
II.
LATIHAN SOAL MENGENAI PERSEDIAAN
Soal 21.1
Bapak Davi adalah staf bagian akuntansi baru di PT Nuri.
Perusahaan melakukan perencanaan pajak sehingga pajak yang dibayarkan minimal.
Berikut adalah beberapa informasi terkait PT Nuri:
Selama ini, perusahaan
menggunakan metode pencatatan persediaan dengan metode average cost method.
Bapak Davi kemudian melakukan simulasi dengan menghitung persediaan menggunakan
metode FIFO. Data yang dihasilkan adalah sebagai berikut:
Diminta:
1. Hitunglah perubahan pada
laba bersih apabila PT Nuri menggunakan pencatatan persediaan menggunakan FIFO
2. Perhitungkan dampak pajak
dari perubahan metode tersebut, dengan asumsi pajak yang berlaku 25%
3. Hitunglah metode mana yang
dapat memenuhi tujuan PT Nuri untuk melakukan penghematan pajak
Jawaban :
1. Perubahan Laba Bersih PT. Nuri
Soal
21.3
Pada saat pemeriksaan laporan
keuangan PT. Rumah Kita tahun 2015, ditemukan beberapa kesalahan sebagai
berikut:
1. utang kepada peralatan kantor
sebesar Rp.50.000.000 yang berasal dari transaksi pembelian tanggal 30 Desember
2014, baru dicatat pada saat barang diterima yaitu tanggal 4 Januari 2015,
karena menggunakan FOB Destination Point. Namun, akun perlenegkapan pertanggal
31 Desember 2014 sudah memasukkan transaksi tersebut.
2. PT. Rumah Kita belum mencatat
beban komisi penjualan kepada staf yang berhasil melakukan penjualan unit
kluster Rumah Kita diluar target sebesar Rp.20.000.000 terutang pada tanggal
2015.
3. Nilai persediaan akhir atas
unit Rumah Kita overstated sebesar Rp.500.000.000 pada tahun 2015.
4. Pada pertengahan akhir tahun
2015, PT. Rumah Kita membeli bangunan sebagai kantor pemasaran baru senilai
Rp.420.000.000 yang memiliki masa manfaat 6 tahun dengan nilai sisa
Rp.60.000.000. Bangunan tersebut didepresiasikan dengan metode garis lurus.
Pada saat pencatatan, nilai sisa sebelum dikurangkan saat penghitungan beban
depresiasi.
Diminta :
Buatlah jurnal penyesuaian yang dibutuhkan oleh PT. Rumah
Kita pada tahun 2015 terkait kesalahan diatas, dengan asumsi laporan keuangan
PT. Rumah Kita belum ditutup buku!
Jawaban :
Soal 21.4
Pada tanggal 1 Januari 2013. PT. Teguh membeli mesinseharga
Rp.200.000.000 dan didepresiasikan selama 4 tahun menggunakan metode garis
lurus tanpa nilai sisa. Pada tanggal 1 Januari 2015, PT. Teguh mengubah
estimasi masa manfaat menjadi 5 tahun dari tanggal pembelian dan memiliki nilai
sisa Rp.10.000.000.
Diminta:
1. hitunglah saldo akumulasi depresiasi pada akhir tahun
2015!
2. hitunglah depresiasi mesin pada tahun 2015!
3. buatlah jurnal untuk mencatat hal-hal terkait mesin pada
tahun 2015!
4. terkait perubahan tersebut, bagaimana standar akuntansi
mengharuskan cara pelaporan yang benar?
Jawaban :
*Note : Sedikit perubahan dalam hal penyajian jawaban, agar terlihat rapih & jelas.
Komentar
Posting Komentar